
Image source: https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgsBQDm3c8yTe1lo1MGv1rtEdDiR9Dx2Q4cM1vvODOEQnX8clv28NH11CsBWw3aozxYtTo7NyoyPtzivfyR_8eceCuG_b9CY02ozG7Fp-LX9AqaGPPXmpWzgE8swCHS4tdlAXD1wBWMXrM/w1200-h630-p-nu/AA.jpg
Setiap bulan para perempuan yang belum menikah & sudah balikh akan mengalami menstruasi. Selama 6-7 hari, mereka berubah menjadi sosok paling sensitif lantaran wajib menahan kram perut, sakit kepala, bahkan sembelit.
Mengetahui rona darah ketika menstruasi dapat mengatakan banyak hal mengenai kesehatan hormonal Anda. Hormon terus berubah selama siklus empat minggu yang dapat memengaruhi rona menurut darah menstruasi.
"Wanita umumnya akan mengalami galat satu menurut banyak pola rona selama menstruasi," istilah Konselor Kesehatan & Ahli Gizi Fungsional menurut Dr OZ, Alisa Vitti dikutip menurut Boldsky, Jumat (26/2/2016).
1. Cokelat gelap
Warna darah cokelat gelap mengambarkan darah sudah disimpan pada dalam rahim buat waktu yang lama. Biasa terlihat pada pagi hari.
2. Merah
Ini normal lantaran tubuh eksklusif menumpahkannya. Aliran deras & dilepaskan menggunakan sangat cepat.
tiga. Merah atau Cranberry
Ini merupakan rona yang sehat & normal buat jangka waktu tertentu. Warna ini umumnya terlihat pada hari ke-2 masa periode. Para ahli menjelaskan, mereka yang memiliki waktu siklus yang lama, rona yang semulanya cranberry berubah menjadi lebih merah.
4. Hitam atau abu-abu
Warna ini mengkhawatirkan. Bika Anda melihatnya, dihentikan diabaikan. Abu-abu atau hitam mengacu pada infeksi pada rahim. Namun, generik terlihat pada hari ke-4 bersamaan menggunakan rona merah.
lima. Oranye
Warna oranye terlihat ketika darah tercampur cairan menurut leher rahim. Darah berwarna oranye cerah jua mungkin memberikan adanya infeksi. Konsultasikan ke dokter & jangan mengabaikannya.