Bahaya Menggendong Bayi dan Cara Menggendong Bayi Sesuai Usia

Bahaya Menggendong Bayi dan Cara Menggendong Bayi Sesuai Usia - Berdasarkan survey yang dilakukan dibeberapa negara menunjukkan semakin tingginya kasus bayi meninggal akibat salah posisi leher ketika digendong. Dan kasus ini banyak dialami terutama bayi yang berusia kurang dari 4 bulan. Seiring dengan perkembangan ini, industri fashion muncul beragam model gendongan bayi dipasaran. Bukan sekedar gendongan berupa kain panjang yang disimpul, tapi ada yang menyerupai ransel yang dipasang dibahu. Ada pula yang lentur menyerupai kaos tambahan yang menempel dibaju ibu. Jadi mana yang anda pilih ? Terlihat gaya atau keselamatan buah hati anda ? Pada artikel sebelumnya sudah dibahas Cara Menggendong Bayi Umur 3 Bulan, 6 Bulan dan Baru Lahir Yang Baik Ala Dr. OZ Indonesia

Cara menggendong bayi sesuai usia sebenarnya harus disesuaikan dengan cara dan alat yang digunakan. Apakah usianya dibawah 3 bulan, 6 bulan, atau diatas 1 tahun, karena bayi itu mempunyai perkembangan dan kemampuan motorik yang berbeda-beda. Jadi kalau bayi baru lahir biasanya kemampuan dia untuk mengangkat kepala biasanya belum kuat.

Cara menggendong bayi baru lahir sampai 3 bulan

Jadi kalau bayi baru lahir sampai dengan umur 3 bulan ditopang dikepala dan leher dengan menggunakan tangan kanan, dan satu tangan lagi menopang di punggung dan bokong bayi. Untuk bayi dibawah 3 bulan harus pastikan bahwa dari kepala, leher, punggung dan bokong itu benar-benar ditopang. Menggunakan gendongan bayi dibawah 3 bulan itu boleh saja, tapi pastikan bahwa dengan alat yang kita gunakan misalnya jaman dulu kita menggunakan kain lurik panjang atau menggunakan kain gendongan yang modern pastikan bahwa pastikan kepala bayi tidak tertekuk sehingga si bayi tidak ada gangguan saluran nafas.

Cara Menggendong Bayi Baru Lahir Hingga Usia 3 Bulan

Jadi ada beberapa macam gendongan, kalau untuk bayi baru lahir seperi gambar diatas. Biasanya untuk kasus yang kemarin marak terjadi bayi yang mengalami gangguan pernafasan dikarenakan salah posisi menggendong bayi dengan posisi bayi yang mukanya tengkurap ke badan si ibu.  Bayi yang baru lahir juga tidak disarankan untuk digendong dengan kaki membuka.

Cara Menggendong bayi Usia 6 Bulan ke atas

Untuk bayi yang berumur diatas 6 bulan bisa menggunakan gendongan bayi yang dijual pada umumnya. Contohnya seperti yang ada dibawah ini :

Menggendong bayi Usia 6

Gendongan seperti kangguru juga bagus, tapi pastikan posisinya sang ibu sanggup untuk melilit kain dengan baik dan benar. Jadi untuk penggunaan alat gendongan yang modern dan dijual bebas dipasaran persyratan utamanya adalah bayi harus sudah stabil dan kuat kepala dan punggungnya.

Untuk menggunakan gendongan metode kangguru sebenernya ada dampak positifnya juga karena si bayi sangat dekat ke jantung ibu. Jadi untuk bayi usia 3 bulan kurang akan benar-benar merasa nyaman kemudian ikatan bounding dan emosionalnya lebih baik. Tapi memang mungkin harus memastikan bahwa ibunya mudah memakainya karena pemakaian yang seperti ini lebih sulit dibandingkan pemakaian gendongan yang tinggal dikalungkan saja.

Untuk perkembangan panggul, baiknya untuk bayi yang masih kecil kakinya tidak dibuka. Apapun media untuk menggendong buah hati anda, memang banyak yang harus diperhatikan. Pertama adalah instan tidaknya,  kemudian kestabilan kepala dan punggung buah hati anda. Posisi bayi harus aman dan senyaman mungkin bagi bayi sehingga tidak menyebabkan gangguan pernafasan, kemungkinan pertumbuhan tulangnya terganggu dan bahannya juga cari bahan yang paling aman.

Itu tadi mengenai menggendong bayi, yang bisa saya samnpaikan buat anda semua. Jangan lupa baca terus artikel dokter Oz lainnya di blog ini karena banyak sekali informasi yang bermanfaat yang mungkin saja anda belum tahu dan sangat diperlukan buat kita semua, terimakasih dan salam sehat Indonesia.